18 Agu 2023

HUTRI 78 - DESA TEBING






 

TUMPENG

Tumpeng adalah hidangan nasi berbentuk kerucut yang berasal dari masakan Jawa di Indonesia1. Tumpeng biasanya disajikan dalam upacara slamatan, dan nasinya dibuat dengan menggunakan wadah bambu anyaman berbentuk kerucut2. Nasi itu sendiri bisa berupa nasi putih biasa, nasi uduk (dimasak dengan santan), atau nasi kuning (nasi uduk yang diwarnai dengan kunyit)2. Kerucut nasi didirikan di tampah (wadah bambu anyaman bulat), ditutupi dengan daun pisang, dan dikelilingi oleh berbagai hidangan Indonesia2.

Pada tahun 2013, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia mempromosikan tumpeng sebagai salah satu dari 30 ikon kuliner Indonesia2 dan memberikannya status sebagai hidangan nasional resmi Indonesia pada tahun 2014, menggambarkannya sebagai "hidangan yang mengikat keragaman berbagai tradisi kuliner Indonesia"2.

Orang-orang di Jawa, Bali, dan Madura biasanya membuat tumpeng untuk merayakan acara penting. Namun, semua orang Indonesia akrab dengan tumpeng. Filosofi tumpeng berkaitan dengan kondisi geografis Indonesia, terutama Jawa sebagai pulau subur dengan banyak gunung dan gunung berapi. Tumpeng berasal dari tradisi purba masyarakat Indonesia yang memuliakan gunung sebagai tempat tinggal hyangs, roh leluhur dan dewa-dewi. Nasi berbentuk kerucut mewakili gunung suci. Pesta itu disajikan sebagai ucapan syukur atas kelimpahan panen atau berkat lainnya2.

Semoga informasi ini membantu! 😊


Bagaimana cara membuat tumpeng?

Untuk membuat tumpeng, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini:

  1. Pilih beras berkualitas baik, bersih, wangi, dan pulen1.
  2. Siapkan alat dan bahan sesuai dengan porsi yang akan dibuat2.
  3. Siapkan berbagai bumbu masak yang akan digunakan3.
  4. Gunakan santan dari kelapa segar3.

Anda juga dapat menonton video tutorial tentang cara membuat tumpeng di YouTube456. Semoga informasi ini membantu! 😊


Apakah ada variasi rasa pada Tumpeng?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar